Dalam rangka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Ketua Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) SMKN 1 Jeunieb Tuty Alawiyah, SPi MM memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada para siswa baru SMKN 1 Jeunieb, Kamis, 17 Juli 2025
Kegiatan yang berlangsung di Seulanga Meeting Room ini mengangkat tema “Mengenal Bullying dan Pencegahannya” yang bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang aman, menyenangkan, dan bebas dari tindakan perundungan.
Melalui pendekatan yang komunikatif dan edukatif Tutu Alawiyah memberikan pemahaman kepada para siswa baru mengenai pentingnya saling menghormati, menjauhi kekerasan verbal maupun fisik, serta mendorong kebiasaan disiplin dan taat aturan.
“Kami ingin membangun kesadaran sejak dini bahwa bullying itu merugikan, baik bagi korban maupun pelaku. Belajar harus terasa nyaman agar masa depan anak-anak ini bisa berkembang dengan baik,” ujar Tuty.
“Siswa juga kami dorong untuk rajin belajar, patuh pada guru, dan tidak terlibat dalam hal-hal yang dapat merusak masa depan mereka, seperti tindakan kekerasan, kenakalan remaja, atau pergaulan yang menyimpang,” tambahnya.
Lebih lanjut, Tuty, TPPK SMKN 1 Jeunieb hadir untuk menerima dan menindaklanjuti laporan dugaan kekerasan hingga melakukan penanganan terhadap temuan adanya dugaan kekerasan di lingkungan sekolah.
Acara puncak adalah penandatanganan deklarasi bersama oleh siswa baru dan guru SMKN 1 Jeunieb. Deklarasi ini berisi komitmen untuk tidak melakukan perundungan, melaporkan setiap tindakan bullying, dan menciptakan suasana saling menghargai di lingkungan sekolah.
Dengan dilakukannya deklarasi ini, SMKN 1 Jeunieb berharap dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya dalam upaya menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan bebas dari bullying
Secara terpisah, Kepala SMKN 1 Jeunieb Feri Irawan, SSi MPd, sangat mendukung kegiatan seperti ini. Menurutnya, melalui kegiatan seperti ini, siswa bisa tumbuh menjadi generasi yang cerdas, bermoral, dan bertanggung jawab, serta belajarlah menggunakan media sosial yang baik dan hindari kebiasan perundungan.
Lebih lanjut, Feri, SMKN 1 Jeunieb memberikan pendampingan secara khusus bagi pelaku dan korban bullying agar tidak terjadi tindakan yang sama pada orang lain melalui TPPK sekolah.
Penulis/editor Humas
Posting Komentar