Soal TKA 2025 Versi Siswa: Matematika Paling Susah


Pelajaran Matematika menjadi pelajaran yang dinilai yang dinilai paling sulit untuk dikerjakan siswa dalam Tes Kemampuan Akademik (TKA) jenjang SMA sederajat 2025. Hal itu diungkapkan siswa SMKN 1 Jeunieb Kanzila Sari. Ia merasa pelajaran matematika terlalu banyak soal cerita dan terlalu tidak waktu pengerjaannya terlalu sedikit.

"Tapi jujur waktu mengerjakan agak pressure, terutama di matematikanya. Karena waktu itu cuma 50 menit untuk 25 soal. Jadi harus dipaksa 2 menit untuk mengerjakan satu soal itu. kurang sih waktunya," kata Kanzila di SMKN 1 Jeunieb, Senin (3/11/2025). Kanzila mengaku tidak terlalu terbiasa mengerjakan soal dengan waktu yang terbilang singkat yakni 2 menit per satu soal matematika. Sebab, biasanya saat ujian di sekolah waktu yang disediakan lebih banyak

Terlebih lagi, kata Kanzila, semua rumus yang ia pelajari tidak terpakai karena soal yang disediakan saat pelaksanaan TKA ternyata lebih banyak harus menjawab lewat logika. "Saya kan expect-nya belajarnya kayak mungkin soalnya lebih hitung-hitungan. Saya belajar hitung-hitungannya. Ternyata pas tadi soalnya itu lebih banyak logika ternyata," ujarnya.

"Jadi kayak lagi dan lagi ternyata rumus-rumus yang saya pelajari itu banyak yang tudak terpakai. Kayak hampir 80 persen rumus yang saya pelajari itu tidak terpakai di sini," lanjut dia. Padahal Kanzila mengaku sudah banyak berlatih soal-soal TKA secara daring, tetapi ternyata soal yang disajikan saat latihan di laman resmi Pusmendik berbeda dengan apa yang dikeluarkan saat pelaksanaan TKA. 

Senada dengan Kanzila, siswa SMKN 1 Jeunieb Fazzal Kamil juga menilai sebenarnya waktu pengerjaan soal matematika TKA terlalu singkat

Sebab, biasanya di sekolah saat ujian waktu pengerjaan soal matematika diberikan hampir dua jam. "Sebenarnya matematikanya apa yang sudah saya pelajari kemarin itu keluar semua, cuma karena analisis jadinya kita kehabisan waktu buat menghitung, dan menurut saya 25 soal dalam waktu 50 menit itu kurang," kata Fazzal. "Karena kita terbiasa di sekolah itu kan mengerjakannya 30 soal itu 1,5 jam ya, hampir 2 jam," tambahnya. 

Muhammad  Rizki siswa SMKN 1 Jeunieb juga melihat pelajaran matematika yang terbilang sulit dikerjakan karena waktu pengerjaan yang disediakan terbilang singkat. "Tapi kalau dari saya pribadi sih tadi Matematika ya (yang sulit dikerjakan), karena itu memakan waktu sekali untuk menghitung, menalar dan segala macam. Tapi kalau untuk Bahasa Indonesia dan Inggris menurut saya cukup oke untuk dikerjakan," jelas Rizki.

Penulis/editor Fodic

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama